Linktodays.com – Papua. Video kepolisian dibantu warga di Pelabuhan Pomako, Mimika, Papua, memusnahkan miras belakangan menuai sorotan di media sosial. Pasalnya, polisi dan warga membuang miras tersebut ke laut beserta botolnya hingga mendapat kecaman dari warganet.
Bahkan, video itu telah beredar luas di dunia maya, salah satunya dibagikan oleh akun Instagram @manaberita. Dalam potongan video memperlihatkan kepolisian setempat tengah melakukan razia dan menemukan puluhan botol hingga dua jerigen berisi miras di pelabuhan tersebut.
Namun, dalam pemusnahan miras sopi yang dilakukan polisi itu ada hal yang menggelitik terjadi hingga ramai diperbincangkan di media sosial. Polisi dibantu warga tampak membuang miras ke laut. Tak hanya itu, mereka juga membuang botol-botol plastik yang digunakan sebagai wadah miras tersebut ke laut.
Tak ayal momen pemusnahan miras oleh polisi di Mimika, Papua, yang botol-botol plastiknya dibuang ke laut pun jadi sorotan. Video itu pun viral di media sosial hingga menuai kecaman publik.
Tindakan itu dianggap telah mencemari laut. Apalagi sampah plastik menjadi salah satu sampah berbahaya bagi lingkungan karena sangat susah terurai. Terlebih tindakan itu dilakukan oleh polisi di hadapan banyak orang.
Baca Juga: Listyo Sigit Prabowo Mundur dari Sekjen PP PBSI, Fadil Imran jadi Calon Kuat
Baca Juga: Polda Metro Ungkap Ada Opsi Kasus Sopir Fortuner Koboi Berujung Damai
“Gimana, sih, kok nggak ngasih contoh yang gak baik ya? Airnya dibuang boleh, tapi kan botolnya bisa langsung dikumpulin dibuang di tong sampah. Kenapa harus di situ dibuangnya? Nggak abis pikir, hadeh,” tulis @adindasps.
“Berseragam bukan bukti kecerdasan,” sahut @ikramray.
“Kalau menurut gue, botolnya jangan dibuang ke laut juga. Itukan nggak bisa larut di air laut, dan lama terurainya,” timpal @adityaprtm1998. (Red/fre)
Discussion about this post