Linktodays.com – Jakarta. Sejumlah elemen buruh akan kembali berunjuk rasa menolak pengesahan Omnibus Law UU Cipta Kerja. Rencananya, massa pendemo akan berkumpul di depan Istana Negara hari ini, Kamis (22/10/2020).
Serikat buruh yang menggelar demo antara lain Federasi Serikat Pekerja Logam Elektronik dan Mesin Serikat Pekerja Seluruh Indonesia dan Gerakan Buruh Bersama Rakyat.
Untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas di sekitar lokasi titik demonstrasi, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya pun menyiapkan skenario pengalihan arus lalin menuju Istana Negara, Jakarta Pusat.
“Iya hari ini kami kembali memberlakukan rekayasa lalu lintas di sekitar Istana Negara,” ujar Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo, Kamis (22/10/2020).
Dengan adanya aksi unjuk rasa ini, KombesPol Sambodo juga mengimbau para pengendara agar menghindari kawasan Istana Merdeka, Jakarta.
“Hindari kawasan Istana Merdeka,” pintanya.
Berikut rekayasa lalu lintas di sekitar Istana Negara, Jakarta Pusat, Kamis (22/10/2020):
1. Arus lalu lintas dari Jalan Veteran Raya yang akan menuju ke Jalan Veteran III diluruskan ke traffic light Harmoni.
Baca Juga: Polda Metro Jaya Siapkan 15 Ribu Personel Kawal Aksi Demo di Kawasan Patung Kuda
Baca Juga: Hari Santri Nasional 2020, Ini Harapan Kabaharkam Polri
Baca Juga: 26 Oktober- 8 November, Polda Metro Jaya Akan Gelar Operasi Zebra 2020
2. Arus lalu lintas dari Jalan Merdeka Timur yang akan menuju ke Jalan Medan Merdeka Utara dibelokkan ke kanan ke Jalan Perwira.
3. Arus lalu lintas dari Jalan Ridwan Rais yang akan menuju ke Jalan Medan Merdeka Selatan diluruskan ke Jalan Medan Merdeka Timur.
4. Arus lalu lintas dari Jalan MH Thamrin yang akan menuju ke Bundaran Patung Kuda dibelokkan ke kiri atau ke kanan Jalan Kebon Sirih.
5. Arus lalu lintas dari Jalan Abdul Muis yang akan belok ke kiri ke Jalan Budi Kemuliaan diluruskan ke Jalan Fachrudin dan arus lalu lintas dari Jalan Fachrudin yang akan belok ke kanan ke Jalan Budi Kemuliaan diluruskan ke Jalan Adul Muis.
6. Arus lalu lintas dari Jalan Tanah Abang II yang akan lurus ke Jalan Museum dibelokkan ke kiri maupun ke kanan, arus lalu lintas dari Jalan Majapahit yang akan belok ke kiri ke Jalan Museum diluruskan ke Jalan Abdul Muis dan arus lalu lintas dari Jalan Abdul Muis yang akan belok kanan ke Jalan Museum diluruskan ke Jalan Majapahit.
7. Arus lalu lintas dari Jalan Hayam Wuruk yang akan lurus ke Jalan Majapahit dibelokkan ke kiri ke Jalan Juanda dan arus lalu lintas dari Jalan Veteran Raya yang akan belok kiri ke Jalan Majapahit diluruskan ke Jalan Suryo Pranoto maupun dibelokkan ke kanan Jalan Gajah Mada. (MSC)
Discussion about this post