Linktodays.com – Simalungun. Setelah sempat kabur usai kejadian, sopir bus Intra berinisial AJS menyerahkan diri ke Polsek Pangaribuan, Polres Simalungun. Alasan sopir melarikan diri diduga karena merasa takut.
“Betul Mas. Sudah menyerahkan diri di Polsek Dolok Pangaribuan, Simalungun. Atas nama AJS,” ujarnya ketika dikonfirmasi melalui aplikasi percakapan WhatsApp pada Selasa (23/02/2021) siang.
Dijelaskannya, hasil analisa sementara kendaraan dan TKP, nanti akan didalami lagi mulai dari keterangan pengemudi bus dan saksi-saksi. Dugaannya, pengemudi Avanza pecah ban sebeah kiri dan tidak dapat mengendalikan kendaraannya sehingga oleng ke jalur bus Intra.
“Alasan driver lari, masih akan ditanyakan. Bisa saja karena situasi ramai dia merasa takut atau hal lain,” katanya.
Diberitakan sebelumnya, tabrakan antara mobil Avanza dan bus Intra terjadi pada Minggu (21/2) di Jalan Umum Tebing Tinggi-Pematangsiantar, tepatnya di Desa Gunung Kataran, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Serdang Bedagai.
Baca Juga: Tabrakan di Pabatu Tebing Tinggi Avanza Dengan Intra, 9 Orang Meninggal Dunia
Baca Juga: Tim Tekab Polres labuhanbatu Tangkap Pelaku Curat dan Amankan Suspek Tunggal
Baca Juga: Peredaran Narkoba di Bali Terbongkar, 50% Dikendalikan dari Lapas Kerobokan dan Banyuwangi
Kesembilan korban kecelakaan di kebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kamboja, di Jalan Jatian, Dusun I Kamboja, Desa Lautdendang Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang.
Jezanah yang dikebumikan pada siang hari yakni Nadila Anggreyani Nasution (17), Fiqih Anugrah (18), Rafika Anggreyani Nasution (17) dan Ahmad Ridho Zaki Nasution (16) dikebumikan.
Sedangkan yang dikebumikan sore hari yakni jenazah Fahrul Hanafi (22), Nur Anissa (22), Isma Al Jannah (24), Arzita (19), (18) dan Juwita Asri Sormin (18). (Red/Sumut News)
Discussion about this post