Linktodays.com – Jakarta. KPK melakukan penggeledahan terkait penyidikan kasus dugaan suap bansos corona. Penggeledahan dilakukan di Gedung Patra Jasa, Gatot Subroto, Jakarta.
“Di gedung ini, KPK menggeledah kantor dua perusahaan yakni PT. ANM dan PT. FMK,” kata plt juru bicara KPK Ali Fikri kepada wartawan, Jumat (08/01/2021).
Menurut Ali, penggeledahan sudah mulai dilakukan sejak pukul 10.00 WIB dan masih berlangsung. Namun, ia belum menjelaskan keterkaitan dua perusahaan itu dengan perkara bansos ini.
“Perkembangannya akan kami informasikan lebih lanjut,” ujar Ali.
Kasus dugaan suap bansos ini terungkap dari OTT KPK beberapa waktu lalu. Eks Menteri Sosial Juliari Batubara menjadi salah satu pihak yang kemudian dijerat sebagai tersangka dalam kasus ini.
Politikus PDIP itu diduga menerima suap hingga Rp 17 miliar. Diduga, suap itu berasal dari sejumlah vendor bansos sembako untuk wilayah Jabodetabek.
Modus dalam kasus ini ialah Juliari melalui anak buahnya diduga meminta fee sebesar Rp 10 ribu per paket dari total 300 ribu bansos kepada vendor. Para vendor itu diduga menyetorkan sebagai imbal mendapat proyek bansos.
Juliari Batubara dijerat sebagai tersangka penerima suap bersama dua PPK Kemensos yakni Matheus Joko Santoso dan Adi Wahyono. Dua orang rekanan sudah dijerat sebagai tersangka karena diduga memberikan suap. Mereka ialah Harry Sidabuke bersama Ardian I. M.
Sejauh ini, penyidik baru menjerat pasal suap kepada para tersangka. Namun, KPK mengaku sedang mendalami kemungkinan adanya korupsi dalam pengadaan paket bansos sembako itu yang bisa menyebabkan kerugian negara. (Red)
Sumber: kumparan.com
Tonton juga video berikut ini;
Discussion about this post