Linktodays.com – Jakarta. Penilangan terhadap pelanggar kebijakan ganjil genap (gage) di DKI Jakarta berlaku mulai hari ini. Pengendara yang melanggar bisa dikenai sanksi denda sebanyak Rp 500 ribu.
“Betul, langsung tilang sesuai UU No 22 Tahun 2009 di Pasal 287 di situ menyebutkan sanksi ganjil-genap adalah kurungan ada selama 2 bulan untuk denda Rp 500 ribu,” Kasubdit Kamsel Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Herman Ruswandi di kawasan Bundaran HI, Jakarta Pusat, Minggu (09/08/20).
Ratusan personel khusus dikerahkan untuk mengawasi penerapan ganjil genap. Hal tersebut guna menjamin warga mematuhi aturan ganjil genap.
“Polisi sudah siap, ada 140 personil khusus untuk pengawasan Gage,” ujar Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo.
KombesPol Sambodo mengatakan sebanyak 13 ruas jalan dilengkapi dengan kamera e-TLE (electronic-traffic law enforcement), sehingga tidak dilakukan penilangan secara manual.
“12 kawasan yang tidak ada e-TLE maka penindakan dengan tilang secara manual,” kata KombesPol Sambodo.
Ruas jalan yang sudah terdapat kamera e-TLE di antaranya Jalan Hayam Wuruk, Jalan Gajah Mada, Jala Sudirman-Thamrin, Jalan Fatmawati, dan lain-lain. Sementara titik yang dilakukan penilangan secara manual di antaranya Matraman, Salemba, Rawamangun, Pulogadung, dan lain-lain. Sebanyak 10 hingga 15 polisi akan menjaga satu ruas jalan yang tidak dilengkapi kamera e-TLE.
Adapun titik penjagaan akan tersebar di 25 titik. Berikut rinciannya:
1. Jl. Pintu Besar Selatan
2. Jl. Gajah Mada
3. Jl. Hayam Wuruk
4. Jl. Majapahit
5. Jl. Medan Merdeka Barat
6. Jl. MH Thamrin
7. Jl. Jenderal Sudirman
8. Jl. Sisingamangaraja
9. Jl. Panglima Polim
10. Jl. Fatmawati (mulai simpang Jl. Ketimun I – simpang Jl. TB Simatupang)
11. Jl. Suryopranoto
12. Jl. Balikpapan
13. Jl. Kiai Caringin
14. Jl. Tomang Raya
15. Jl. Jenderal S Parman (mulai simpang Jl. Tomang Raya – Jl. Gatsu)
16. Jl. Gatot Subroto
17. Jl. MT Haryono
18. Jl. HR Rasuna Said
19. Jl. DI Pandjaitan
20. Jl. Jenderal Ahmad Yani (mulai simpang Jl. Bekasi Timur Raya – simpang Jl. Perintis Kemerdekaan)
21. Jl. Pramuka
22. Jl. Salemba Raya Sisi Barat dan Sisi Timur (mulai simpang Jl. Paseban Raya- simpang Jl. Diponegoro)
23. Jl. Kramat Raya
24. Jl. Stasiun Senen
25. Jl. Gunung Sahari
(Msc/Red)
Discussion about this post