Linktodays.com – Pematangsiantar. Lagi-lagi arisan online memakan korban. Kali ini, seorang wanita sebagai Admin Arisan Online bernama Inri Gabriel Situmorang (IGS), warga Batam yang berdomisili di Azure Bay No 33, Pasir Putih, Kelurahan Sadai, Kecamatan Bengkong, Kota Batam, di ketahui telah Kabur. Hingga namanya tengah diviralkan netizen yang menjadi Korban Arisan Online tersebut. Sabtu, (29/05/2021).
Mereka mengaku tertipu hingga miliaran rupiah. Dari informasi yang dihimpun, korban mencapai 70 orang lebih di sejumlah wilayah di Indonesia.
Seorang korban, Tin Tien Valenda Tampubolon warga Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara mengatakan bahwa mereka yang ikut Arisan Online itu berjumlah sekitar 70 orang dari Berbagai Daerah. Sementara itu pada Pada Senin, (24/05/2021) sore, kontak Inri alias IGS tidak dapat dihubungi para Anggota Arisan Onlien tersebut.
“Gini bang ceritanya, kami mengikuti arisan Inri sejumlah sekitar 70 Orang, dari berbagai Daerah. Kami tertarik karna ajakan dari media sosial, dan di doendors artis2, seperti nikita mirzani dan elly sugigi, awalnya arisan Inri ini berjalan, namun pada tanggal 24 Mei 2021 Sore, kontak Inri tidak bisa lagi dihubungi, begitu juga Media Sosialnya Facebook dan Instagramnya dan Instagram Arisannya pun telah dihapus,” terang Tin Tien V Tampubolon kepada media Linktodays.com, Jumat, (28/05/2021) malam.
Selain itu, Tin Tien juga menyampaikan total kerugian seluruh member mencapai 5M, dan korbanya dari berbagai daerah seperti Medan, Siantar, Jakarta, Batam, Jogja, dan Bali, Semarang, Jogja, Jawa Tengah, Aceh, Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi,Cirebon, Papua, Kalimantan, Jawa Timur, Riau hingga Kepulauan Riau.
“Salah satu membernya yang kerugiaan adalah aku, di rugikan sekitar 95 juta rupiah dan kami sudah membuat laporan ke Polda Sumut,” terang Tin Tien.
Tin Tien juga mengatakan bahwa Rumah Orang Tua dari Inri G Situmorang itu berada di Jalan Cengkeh Raya Perumnas Batu 6, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara. Saat ditemui kerumahnya, Korban tidak berhasil menemui orang tua dari Inri.
“Sudah Kerumah Orang tuanya kami, tapi lari ntah kemana, dan ngak ada kami jumpai orang tuanya di Rumah itu lagi,” terang Tin Tien.
Baca juga: Polsek Tebing Tinggi Minta Warganya Patuhi Protokol Kesehatan Dengan Cara 5 M
Sekedar diketahui, Saat ini kediaman pelaku sudah tak berpenghuni dan nomor handphone pelaku tak dapat dihubungi.
Pelaku diduga melarikan diri meninggalkan kota Batam dengan tujuan ke Jakarta pada tanggal 24 Mei 2021 kemarin, diduga lari bersama Pacarnya bernama Serigius Terry Gerrari dan Adiknya.
Sementara Rumah Inri di kawasan Sukajadi juga dikabarkan sudah kosong dan takeover kunci sama developer.
Saat ini, seluruh korban disebutkan sedang melaporkan peristiwa yang mereka alami ke pihak kepolisian di daerah masing-masing. (AS/Red).
Discussion about this post