Linktodays.com – Kalsel. Ditengah pengamanan aksi unjukrasa menolak disahkannya Undang-undang Omnibuslaw Cipta Kerja di depan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) terlihat pemandangan menarik.
Terlihat sejumlah anggota Dalmas Direktorat Samapta Polda Kalsel melaksanakan ibadah Shalat Dzuhur berjamaah. Meski hanya beralaskan rompi / kardus dan ditengah cuaca terik namun tidak mengurangi ke khusukan Shalat tersebut. Kamis, (10/08/2020).
Shalat yang berlangsung di tengah jalan itu dipimpin Ps. Wadir Samapta Polda Kalsel AKBP Toetoes Soerya Wahyoedi, S.H. Dikatakan ini merupakan kewajiban yang tidak dapat ditawar sebagai makhluk beragama.
“Meski ditengah tugas untuk mengamankan jalannya penyampaian aspirasi, kita tetap tidak boleh melupakan kewajiban sebagai umat beragama,” ujar AKBP Toetoes.
Baca Juga: Selain Polisi, Sejumlah Mahasiswa Juga Terluka Saat Unjukrasa Berujung Ricuh di Siantar
Baca Juga: Unjukrasa Ricuh di Sejumlah Daerah, Begini Reaksi dari Staf Presiden
Baca Juga: Polri Imbau Pengunjukrasa Tolak Omnibus Law Tempuh Jalur MK
Selain itu, dengan melaksanakan Shalat diharapkan hati menjadi lebih tenang dalam menjalankan tugas.
“Kita memohon kepada Tuhan Yang Maha Esa agar diberikan keselamatan dan kemudahan dalam bertugas, semoga penyampaian aspirasi ini berakhir dengan damai,” imbuh AKBP Toetoes.
Tidak hanya anggota polisi, sejumlah mahasiswa juga turut menjadi makmum dalam Shalat Dzuhur yang diimami oleh Ps. Wadir Samapta Polda Kalsel AKBP Toetoes Soerya Wahyoedi, S.H. tersebut. (MSC).
Discussion about this post