Linktodays.com – Labuhanbatu. Warga Negeri Lama di hebohkan dengan terbakarnya Mini Market Alfamidi yang menghanguskan satu ruangan dan bakar 1 unit Sepeda Motor . Kamis( 18/2/ 2021) sekira pukul 01.00 Wib di lingkungan Kampung Tengah, Kelurahan Negeri lama, Kecamatan Bilah Hilir, Kabupaten Labuhanbatu, Provinsi Sumatera Utara.
Diketahui, inisial AS (25) dengan jabatan kepala toko Alpamidi adalah warga Jalan Padang Pasir, Lingkungan Urung Kompas, kecamatan Rantau selatan, Kabupaten Labuhanbatu.
Sedangkan ARM (19) seorang karyawan toko Alpamidi warga Lingkungan 3 Simpang Panigoran, Kelurahan Aek Kota Batu, Kecamatan NA IX-X, Kabupaten Labura, dan OKI (20) yang juga karyawan toko Alpamidi Alamat Dusun Alu Mahuang, Desa Ujung Padang, Kecamatan Silangkitang, Kabupaten Labusel adalah saksi, yang pada saat kebakaran, mereka berada di dalam bertugas jaga di Alfamidi.
Tempat kejadian perkara adalah di Lingkungan Kampung tengah, Kelurahan Negeri Lama, Kecamatan Bilah Hilir, Kabupaten Labuhanbatu, dimana kronologis kejadian pada kamis( 18/2/2021) sekitar pukul 01.00 Wib, ketiga saksi sedang berada didalam kamar di Alpamidi, tiba tiba lampu padam dan selanjutnya mendengar suara percikan arus listrik sehingga AM dkk keluar dari kamar, dan melihat asap sudah memenuhi ruangan Alfamidi.
Setelah itu mereka keluar dari Alpamidi melalui pintu belakang lalu menuju depan toko Alpamidi, setelah itu pintu depan Toko Alpamidi dibuka dan terlihat api pada timbangan yang ada diatas meja, setelah itu mobil pemadam kebakaran menyiram api didalam toko Alfamidi.
Baca Juga: Kapolri Tunjuk Irjen Panca Putra Simanjuntak Jadi Kapolda Sumut Gantikan Martuani Sormin
Baca Juga: Hans Station Digrebek BNNK dan Polres Labuhanbatu, 7 Orang Karyawan Diamankan
Untuk sementara kebakaran terjadi diduga akibat arus pendek yang mengenai timbangan digital didalam toko Alpamidi.
Dalam tanggapannya Kapolsek Bilah Hilir AKP H Ahmad Syafei Lubis menjelaskan bahwa untuk menyikapi kejadian tersebut Polsek Bilah Hilir langsung mendatangi TKP kemudian mengambil keterangan dari saksi-saksi, mengumpulkan bukti-bukti, dan memasang garis Polisi untuk mensterilkan lokasi. (Amlin NST/ Indotodays)
Discussion about this post