Linktodays.com – Jakarta. Tim Disaster Victim Identification (DVI) kembali menerima sampel DNA dari keluarga penumpang Sriwijaya Air SJ 182. Hingga Selasa (12/1) pagi, jumlahnya mencapai 58 sampel setelah sebelumnya ada 53.
Selain itu, menurut keterangan Karopenmas Div Humas Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono, RS Polri telah menerima 56 kantong jenazah dan juga 8 kantong berisi properti.
“Sebanyak 58 sampel DNA dari keluarga korban, kemudian juga kami telah menerima 56 kantong jenazah dan juga 8 kantong properti. Ini telah dilakukan kegiatan-kegiatan, baik di antemortem, maupun rekan-rekan yang ada di post mortem,” kata Rusdi di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (12/01/2021)
Rusdi mengatakan, Tim DVI akan bekerja mencocokan sampel DNA dengan jasad yang ditemukan sehingga bisa segera teridentifikasi.
“Ini akan kita tindak lanjuti, apabila data-data telah lengkap, data antemortem maupun post mortemnya akan dilakukan tindakan-tindakan lanjut, tindakan rekonsiliasi atau pun pencocokan daripada kedua data tersebut,” kata dia.
Baca Juga: Panglima TNI: Kami Sudah Temukan Lokasi Black Box Sriwijaya Air
Baca Juga: Motif Ibu di Medan Yang Jual Anaknya ke Pria Hidung Belang, Diduga Karena Narkoba
“Sehingga akan teridentifikasi korban-korban dari kecelakaan Sriwijaya tersebut,” sambungnya.
Pesawat Sriwijaya Air rute Jakarta-Pontianak dengan nomor penerbangan SJ 182 hilang kontak pada pukul 14.40 WIB.
Pesawat diperkirakan jatuh di antara Pulau Laki dan Pulau Lancang, Kepulauan Seribu. (Red)
Sumber: hkumparan.com
Discussion about this post